STRATEGI PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS POLRES METRO TANGERANG KOTA, MENUJU WILAYAH BEBAS DARI KORUPSI

 

Tangerang,posjakartaraya

melaksanakan kegiatan acara sekaligus internalisasi dan kebulatan tekad mewujudkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi (ZI-WBK) Tahun 2022.

pertemuan ini diselenggarakan secara tatap muka,Yg berlokasi di Aula Rumah Makan (RM) Saung Ibu, Desa Kampung Melayu Timur, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang. Kamis (28/7/22).

Kegiatan tersebut pun dihadiri oleh beberapa pihak terkait seperti Polres Metro Tangerang Kota, Kapolsek Teluknaga, Danramil 01/Teluknaga, Ketua DPP Apdesi, Ketua Apdesi Kabupaten Tangerang, Camat Teluknaga dan Kosambi, Seluruh Kepala Desa dan Lurah Teluknaga dan Kosambi, Karang Taruna, KNPI, Ormas, Tokoh Ulama, Tokoh Pemuda,Tokoh dan para aktivis Masyarakat serta Tamu undangan lainnya.

Adapun seluruh peserta sebelumnya telah divaksinasi dan tetap menjalankan protokol kesehatan selama acara berlangsung.

KOMBES POLISI ZAIN DWI NUGROHO
S.H..S.I.K,,M.SI
Kapolres Metro Tangerang Kota, Dalam arahannya mengajak di kegiatan Road Show Sosialisasi Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK).Adapun tujuan dari acara tersebut adalah Sekaligus Mempererat tali SILAHTURAHMI serta PERKENALAN diri dan MENGEDUKASI untuk masyarakat yg berada di sekitar khususnya warga Tangerang dan sekitarnya.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho pun mengHIMBAU pihak terkait bahwa di acara Road Show Sosialisasi Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) merupakan sekaligus bersilaturrahmi serta memperkenalkan diri kepada masyarakat yg hadir di dalam acara tersebut.

“Dalam acara road show zona integritas tersebut, saya sebagai Kapolres Metro Tangerang Kota (Kombes Zain Dwi Nugroho) Berkesempatan Menghadiri langsung dan Bertatap Muka dengan Instansi instansi pemerintahan terkait lainnya.

Dalam sambutannya di acara tersebut, Kombes Zain juga membahas tentang, terkaitnya pandemi Covid-19 yang berdampak buruk pada perekonomian bangsa indonesia dan budaya bangsa, dan banyaknya karyawan dan karyawati atau pekerja lainnya dirumahkan sehingga berujung Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), serta adanya pembatasan aktivitas di kalangan masyarakat.

Lain daripada itu Banyaknya UMKM yang tidak berjalan pengoperasiannya.Di tambah dengan Kenakalan Remaja putera dan puteri yang dapat Menimbulkan kegaduhan dalam Ketertiban di Jalan Raya sehingga pelanggaranpun terjadi di wilayah lingkungan sekitar Kamtibmas,”.

“Seiring perkembangannya zaman,Kenakalan Remaja sekarang tak terhindarkan, dalam aksinya melakukan tawuran antar tempat dan wilayah,aksinya pun di picu dengan cara saling ejek dan berkomunikasi via medsos. Selain itu,dengan melakukan penyetopan kendaraan di tengah jalan raya yg di lakukan remaja putera dan puteri tanggung,yang mana mereka sering menyebutnya dengan sebutan istilah “NGEBE’EM”. Tujuannya adalah untuk memviralkan hasil karya mereka hanya sekedar pembuatan video konten semata,yg mana dari konten tersebut dapat penilaian dan hasil dari konten itu sendiri agar mereka terlihat lebih exis,” tambahnya.

Selanjutnya,Kombes Zain pun menambahkan,Zona Integritas (ZI) adalah predikat yang diberikan kepada instansi pemerintah yang pimpinan dan jajarannya mempunyai komitmen untuk mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK)/Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) melalui reformasi birokrasi, khususnya dalam hal pencegahan korupsi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.

Zona Integritas menuju WBK adalah predikat yang diberikan kepada instansi pemerintah yang pimpinan dan jajarannya memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja, dan penguatan kualitas pelayanan publik.

Kami membuat Fakta integritas yang ditandatangani oleh para Pejabat terkait Terutama Polres dan jajaran Kapolsek sebagai bukti dukungan zona integritas menuju wilayah ini bebas dari korupsi,”

Dengan Pendeklarasian Zona Integritas,Kombes Zain pun meminta dukungan dari berbagai pihak dan elemen masyarakat terkait dalam proses acara tersebut dapat mewujudkan pendeklarasian tersebut di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota.
“Kami Mohon dukungannya untuk mewujudkan zona integritas di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota,” tandasnya.

Kemudian dari pada itu pertanyaan yg di lemparkan dari berbagai ORMAS dan LSM terkait Pengoperasian kendaraan pengakutan tanah (DUMP TRUCK )
Menurut penjelasan dari Pak Kapolres, Terkait adanya aktivitas kendaraan pengangkut tanah jenis dump truck tersebut disiang hari
Merupakan hal yg TIDAK DI KETAHUI oleh pihak anggotanya.Dari itu beliau meminta agar masyarakat ikut berpartisipasi dalam memberikan suatu informasi dari warga sekitar agar dapat menghubungi pihak terkait,mengenai masalah jam pengoperasian kendaraan tersebut.Jika dengan adanya laporan dan informasi tersebut pak kapolres langsung memerintahkan dan mengerahkan anggotanya untuk melakukan pengecekan (Sweeping) langsung ke lapangan.Dan dengan adanya kegiatan aksi penertiban tersebut maka hasil yang di peroleh di lapangan nihil maka tidak di ketemukan adanya kendaraan tersebut melintas di jalan raya.Dan bila mana ditariknya kembali anggotanya maka kendaraan tersebut melintas dan berlalu lalang di luar jam yang telah di tentukan.Nah artinya kendaraan truck tanah tersebut beroperasi bila tidak ada petugas dan anggota polantas tersebut.Maka kendaraan armada jenis dump truck ini beroperasi dg semaunya.Seolah- olah berkesan adanya permainan main kucing kucingan.”Paparnya”.

Dan jika kendaraan pengangkut tanah (DUMP TRUCK) tersebut beroperasi di luar jam yang di tentukan maka KOMBES ZAIN DWI NUGROHO Selaku KAPOLRES meminta agar semua warga dan masyarakat setempat yg mengetahui dan melihat pengoperasian kendaraan pengangkut tanah tersebut dapat menghubungi langsung di Contact Person nomor Hand Phone (HP) beliau.Karena beliau sendirilah yg telah menginformasikan dan memberikannya langsung kepada kesemua peserta yg hadir di acara ini.”TEGASnya”

Tiba di penghujung acara Kapolres pun meminta agar semua INSTANSI TERKAIT yg hadir dalam acara ini agar berdiri dan menyanyikan lagu bersama yaitu LAGU NASIONAL BAGIMU NEGERI.
Kombes Zain Dwi Nugroho, dalam arahannya mengajak seluruh insan dan masyarakat Tangerang untuk membulatkan tekad mewujudkan ZI-WBK. “Predikat ini tidak bisa diraih oleh perorangan, namun dibutuhkan kebulatan tekad dan semangat ready to change dari semua pegawai PEMERINTAHAN Tangerang. Oleh karena itu, mari kita berkomitmen bersama untuk mewujudkannya.”, pungkas”KOMBES Zain” (Rohim/posjr) 

 

“ROHIM”