IFRAME SYNC
mgid.com, 713808, DIRECT, d4c29acad76ce94f

PUSKESMAS KUTA BUMI, BUKA VALIDASI SERTIFIKAT VAKSIN


Tangerang kab, posjakartaraya

 

Bagi sebagian pengguna yang hendak berpergian pada satu mudik lebaran idul fitri, mungkin akan bingung kenapa sertifikat vaksin tidak muncul di aplikasi “PeduliLindung” padahal sertifikat dipakai sebagai bukti bahwa pengguna telah melakukan vaksinasi Covid-19.

Untuk membantu pengguna aplikasi tersebut, Puskesmas Kuta Bumi membuka pelayanan validasi sertifikat vaksin setiap pukul 08.00 s/d 12.00 siang

Kepala Puskesmas Kuta Bumi drg Ch Handar Mujati mengatakan, menyediakan pelayanan validasi sertifikat vaksin pada pagi sampai siang, di Puskesmas Kuta Bumi, rutin setiap hari Sabtu.

Bagi yang sudah divaksin, tapi sertifikat vaksin gak keluar di aplikasi PeduliLindungi. Nanti bisa kami lihat kendalanya di mana. Akan kami bantu,” jelasnya kepada posjakartaraya Sabtu (9/4/2022).

Menurut Handar, persoalan sertifikat vaksin tidak muncul bisa terjadi akibat pengguna belum memahami proses untuk mendapatkannya. Untuk mendapatkan sertifikat vaksin di aplikasi “PeduliLindungi”pengguna perlu melakukan pengisian data diri terlebih dahulu.

Data diri seperti nama lengkap, NIK, serta jenis vaksin, harus diinput dengan benar di aplikasi “PeduliLindungi” Penyebab sertifikat vaksin tidak muncul itu karena terdapat kesalahan data diri yang dimasukkan dalam aplikasi “PeduliLindungi”

Biasanya hal-hal itu, penyebab sertifikat vaksin engga muncul di PeduliLindungi,”tuturnya.

Dengan demikian, cara mengatasi sertifikat vaksin tidak muncul adalah dengan mengisi data diri secara tepat di aplikasi PeduliLindungi. Setelah itu, pengguna dapat mengeklaim sertifikat vaksin.

Handar menambahkan, pelayanan validasi sertifikat vaksin di tempatnya, berlaku bagi seluruh warga. Selain membuka pelayanan tersebut, ia pun membuka pelayanan vaksinasi dosis satu, vaksinasi dosis 2 dan
vaksinasi dosis 3. ”Untuk jenis vaksinnya, Pfizer dan Sinovac,” pungkasnya.(m idris/red- posjakartaraya)

Berita Terkait

Top