IFRAME SYNC
mgid.com, 713808, DIRECT, d4c29acad76ce94f

Masyarakat Tionghoa Padati Vihara Nimmala Kota Tangerang Pada Tahun Baru Imlek Tahun ini


Tangerang Kota, posjakartaraya.com

Vihara Nimmala Boen San Bio, Kota Tangerang,Yang beralamat di Jl. KS. Tubun No. 43 RT. 01 RW. 03, Koang Jaya, RT.004/RW.004, Pasar Baru, Kec. Karawaci, Kota Tangerang, Banten 15112 Km 1,7,Di Pastikan akan di padati oleh masyarakat tionghoa yang di prediksi mencapai 1.200 orang,Pada malam Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili.

Ketua Umum Yayasan Vihara Nimmala Boen San Bio, Yulio mengatakan, “Ribuan umat khonghucu tersebut akan datang beribadah sekaligus merayakan malam Tahun Baru Imlek, Sabtu (21/1/2023) sore hingga Hari Raya Imlek Minggu (22/1/2023).

“Perkiraan kami, umat yang berdatangan untuk beribadah perayaan Imlek di Vihara Nimmala Boen San Bio ini sekitar 800 sampai 1.200 orang,” ujar Yulio saat di wawancarai awak media, pada Sabtu (21/01/2023).

“Jemaat khonghucu akan mulai berdatangan mulai pukul 15:00 WIB hingga pukul 01:00 WIB dini hari, karena malam pergantian tahun itu yang utama.

Menurut Yulio, “Umat khonghucu datang untuk melaksanakan ibadah Tahun Baru Imlek Yang di kunjungi dan berasal dari berbagai macam wilayah di Jabodetabek.

Pasalnya, Vihara Nimmala Boen San Bio merupakan salah satu klenteng tertua di Kota Tangerang.

“Kenapa umat yang datang untuk beribadah itu banyak, karena mereka tidak hanya dari Kota Tangerang saja, melainkan dari berbagai wilayah seperti Bogor, Depok, sampai Bekasi juga datang (Jabodetabek),bahkan dari Jawa barat pun ke sini,” Tuturnya.

Yuliyu memprediksi, masyarakat tionghoa pada Perayaan Imlek tahun ini Sangat meningkat pesat dibandingkan tiga tahun terakhir Sebelumnya.

“Lanjutnya,sejak Pandemi Covid-19 melanda pada tahun 2019 lalu, pemerintah menerapkan pembatasan kegiatan beribadah di seluruh vihara yang berada di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Mulai dari meminta masyarakat menjalani ibadah secara daring atau online, membatasi kapasitas rumah ibadah, hingga mengizinkan kembali untuk beribadah tanpa ada batasan kapasitas.

Saat ini, Pemerintah telah mencabut kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), lantaran Covid-19 terus membaik.

“Jumlah umat yang akan hadir pada Imlek tahun ini meningkat pesat sekitar sampai 50 hingga 70 persen, karena sebelumnya kita kan terhalang pandemi Covid-19.

“Selain dari pada itu,Jemaat yang beribadah pun tidak diiizinkan untuk berlama lama di klenteng tersebut.Guna memgantisipasi kerumunan dan Terciptanya Prokes (protokol kesehatan).

Yang di terapkan oleh ketua Yayasan Boen San Bio.

Sehingga jemaat dapat melakukan Ritual Do’a secara Fokus dan Berkonsentrasi penuh dalam menjalani ibadahnya pada malam hari.”Ucapnya

“Untuk itu saya pun Sangat bersyukur dan Berterima Kasih sekali,karena adanya penjagaan yang dari Polri, TNI, Serta Jajaran keamanan dari pemerintah lainnya.

Yulio menambahkan,” adanya peningkatan umat yang hadir terlihat dengan semakin bertambahnya pemasangan lilin di Vihara Nimmala Boen San Bio.

Selain itu, menurutnya, proses ibadah yang utama akan digelar pada pertengahan malam atau tepat pukul 24.00 WIB.

“Proses intim itu kita doa yang dilakukan di tengah malam saat pergantian tahun. Pemasangan lilin umat pun bertambah setiap tahunnya.

Tapi kami batasi juga agar jemaat vihara ini menjadi lebih nyaman dan aman,dalam menjalani Ritual Do’a juga ibadahnya,” Tutup yulio.

ROHIM / SANIMAN / POSJAKAR

Berita Terkait

Top