IFRAME SYNC
mgid.com, 713808, DIRECT, d4c29acad76ce94f

Kemudian, Rizal, Doni CS merusak mobil dikendarai wartawan yang tengah perjalanan balik ke kota Pekanbaru tersebut.


Kampar, posjakartaraya.com

Gerombolan Penimbun BBM rusak mobil wartawan ketik sedang peliputan dugaan penimbunan bahan bakar minyak solar maupun petralite, jumat (15/09).

Setelah mengintai lokasi tempat penimbunan bahan bakar dugaan ilegal pimred Opsinews.com, Pimpinan Media Delikhukrim.com dan Pimpinan Media Wartakontras.com

Ke tiga pimpinan redaksi media onlaen merasa terancam nyawanya ketika dalam perjalanan mengendarai mobilnya meliintas dijalan perhentian Raja di Pasar Teratak Buluh Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau.Senin 08/09/2023.

berawal saat pelemparan dengan batu kerikil terhadap mobil yang dikendarai rombongan wartawan ketika peliputan dari SPBU 14.284.606 Desa Lubuk Sakat Perhentian Raja, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.

Mobil yang di tumpangi grombolan orang orang penimbun BBM berinisial Rizal dan Doni CS melakukan Pengejaran terhadap awak media.

Dari pengejaran gerombolan Penimbun BBM sampai puluhan kilometer saat melewati berapa Desa di setiap kecamatan.

Saat Pengejaran diduga melakukan pembunuhan berencana oleh Berapa Gerombolan kepada oknum wartawan tersebut oleh , Rizal, Doni CS.

Masih melakukan profokasi ke kendaraan awak media. Mereka sengaja mau membunuh penumpang mobil yang di kendarai awak media.

Awak media bisa melepaskan diri dari Pengejaran grombolan Doni cs Mafia BBM, mobil yanh dikendarai oleh awak media berhasil menyelamatkan diri dari kejaran dengan menerobos Arhanud Baterai Q Pekanbaru

Kuat dugaan Gerombolaan Mafia penimbun BBM merencanakan pembunuhan brencana,
Dengan sengaja meneror dan Merusak Mobil yang sedang melaju di jalan Raya.

Saat intifigasi laporan masyarakat adanya penimbunan BBM bersubsidi kendaraan awak media sedang melintas digudang penimbunan BBM bersubsidi jenis bio solar.

Awak media menemukan gudang dan ada tumpukan alat penimbun minyak Bersibsidi Jenis Solar.
Berbekal barcode yang dibeli dari SPBU 14.284.606 Desa Lubuk Sakat, Perhenrian Raja Kampar.

Gudang ilegal yang disebut milik Rizal menimbun/menyelewengkan BBM Subsidi jenis Bio Solar yang dilangsir berulangkali oleh Doni menggunakan Truk Dyna berwarna biru dengan nomor plat B 9344 JH dari SPBU Nomor 14.284.606 PT Paduko Intan Barajo.

Milik Ismail Koro yang berada di Desa Lubuk Sakat, Kecamatan Perhentian Raja, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.

Bos mafia BBM ilegal Rizal, Doni CS berupaya melakukan teror dan penghentian terhadap awak media Online dengan menghadang mobil yang tengah dikendarai di Pasar Teratak Buluh.

Kemudian, Rizal, Doni CS merusak mobil dikendarai wartawan yang tengah perjalanan balik ke kota Pekanbaru tersebut.

Tidak bisa menghentikan Laju kendaraan awak media grombolan Mafia BBM tersebut memprovokasi masyarakat dengan menebar fitnah.

“Mereka meneriaki awak media sebagai pelaku tabrak lari.” Melihat situasi glagat yang mengancam nyawa ke tiga awakedia langsung tancap gas dengan kondisi mobil rusak parah Karna di timpukin batu selam dalam pengejaran.

Ke tiga awak media bersam mobil ya menyelamatkan diri sampai ke Pekanbaru dengan kondisi mobil yang sudah rusak parah dengan memasuki Arhanud Baterai Q Pekanbaru untuk menyelamatkan diri dari aksi brutal Mafia Minyak, Oleh Rijal, Doni CS.

Merasa di teror dan mengancam nyawak awak media melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Siak Hulu dengan Laporan Polisi dengan Surat Tanda Penerimaan Laporan Polisi Nomor STPLK/225/IX/2023/SPKT/POLSEK SIAK HULU/POLRES KAMPAR/POLDA RIAU wilayah hukum tempat.

Terjadinya peristiwa perusakan mobil secara brutal dengan melempar batu pada semua sisi mobil termasuk memukuli dan menendang kaca, body mobil yang sedang dikendarai Tim wartawan Media online.

“Saya berharap pelaku segera ditangkap dan ditahan diberikan hukuman seberat beratnya sesuai ketentuan hukum yang berlaku, ”ungkap Windy Priyanto Pimred Delikhukrim.com, Jumat (8/8/2023) malam sembari menunjukan bukti Surat Tanda Penerimaan Laporan Polisi.

Senada disampaikan Yusman Gea Pimpinan Media Opsinews.com ,korban kebrutalan dan tindakan barbar Mafia Minyak subsidi Rizal, Doni CS.

Yusman Gea menilai tindakan Rizal dan Doni CS sangat barbar dan brutal tidak hanya menghalangi kerja wartawan, namun sudah ada upaya melakukan pembunuhan terhadap wartawan.

Oknum AURI Berinisial S mendatangi Polsek Siak Hulu di Saat Korban di periksa saat itu di Polsek . Penyidik Polsek Siak Hulu menyatakan bahwa Oknum AURI Berinisial S yang terlebih dahulu menghubunginya

Merupakan Kordinator pelaku melakukan Perusakan mobil Oknum wartawan tersebut,yaitu Rizal dan Doni CS yang ingin memediasikan untuk permintaan maaf.

Prayitno S.E Pimpinan Redaksi Matapost.com mengutuk kebiadaban Rizal,Doni Cs. Wartawan dalam peliputan di lindungi undang undang pers no 40 tahun 1999.

Siapapun tidak boleh mencegah peliputan jurnalis. Karna jurnalis penyambung lidah masyarakat umum.

Menghalangi liputan awak media terancam 2 tahun penjara denda 500 juta.

Penimbun BBM itu dimana tempatnya punya beking pejabat, Kalau ada halangan oleh awak media di laporkan biasanya hanya sampai meja piket. Karna oknum oknum Kepolisian TNI biasanya yang membekingi.

Pengalaman saya yang pernah menangkap mobil box pengisian BBM jenis solar, kebeneran ada mobil polisi PJR TOL juga lagi isi BBM.

Saya tantang berani ga nngkap mobil yang lagi isi solar yang sudah mencapai 4juta 300 ribu tertera di harga minyak keluar. Setelah mobil di amankan ada bergeming.

Dan 2 Anggota polisi PJR TOL akirnya di pindahkan Karna berani tangkap mobil solar yang di bekingi atasanya.

Berkaca dari pengalaman saya rasa kejadian disini nanti hampir sama. Kalau polisi berani menangkap sampai di adili berarti polisi menjalankan peresisi apa yang di banggakan Kapolri Listio Sigit.

arfaiz / posjakar

Berita Terkait

Top